10 Tips Jitu untuk Kamu yang GUGUP Saat Interview Kerja!

25 Juni 2024, 07:10 WIB
Persiapkan diri kamu dengan baik sebelum interview kerja. Persiapan yang matang bisa mengurangi rasa gugup /Robby/Foto Pexels

KEBANDUNG.PIKIRAN-RAKYAT - Banyak banget hal yang perlu dipikirin saat cari kerja! Kamu harus jawab pertanyaan dan kasih kesan yang baik, dan di saat yang sama, mencoba menguasai rasa gugupmu ketika proses interview kerja dan ada 10 tips jitu yang bisa kamu ikuti.

Interview kerja tuh kayak pertunjukan teater. Kamu harus "on", dan itu bikin stres. Wajar aja kalau kamu merasa gugup!

Bahkan aktor yang udah berpengalaman pun sering ngalamin demam panggung.

Nah, berikut ini ada sepuluh cara buat nenangin diri kamu sebelum dan selama wawancara kerja - tapi pertama-tama, kita ingetin diri kita dulu.

Kadang kita merasa gugup dan mulai nyalahin diri sendiri, ngomong, "Ada apa sih sama kamu? Kenapa sih gugup banget! Tenang aja! Ini cuma interview kerja!"

Stop Salahkan Diri Sendiri

Stop nyalahin diri sendiri. Itu nggak bakal membantu kamu. Malah bakal bikin situasi makin buruk.

Bayangin rasa gugup kamu kayak bola pantai. Waktu kamu bawa bola pantai ke laut dan coba tekan bola itu ke dalam air, bola itu malah mantul lebih keras. Semakin kamu tekan, semakin keras bola itu mantul dan mungkin bisa kena muka kamu.

Cara terbaik adalah berhenti coba tekan rasa gugup kamu, dan biarin aja. Biarkan bola pantai itu mengambang di atas air di dekat kamu. Biarkan kegelisahan itu ada. Mereka nggak bisa nyakitin kamu kecuali kamu melawan mereka.

Katakan pada diri sendiri, "Mungkin kamu sedikit gugup saat wawancara kerja ini, dan itu nggak masalah. Pewawancara ngerti kok. Bakal aneh kalau kamu terlalu santai dan nggak peduli sama sekali."

Baca Juga: Job Fair: Pakai JURUS JITU, Agar Digaet Bos Baru di Satu Tempat!

Datang lebih awal untuk interview kerja bisa memberikan waktu ekstra untuk menenangkan diri dan mengamati lingkungan sekitar. Foto Pexels

Berikut adalah sepuluh tips untuk meringankan rasa gugup saat wawancara kerja:

  1. Persiapkan Diri Secara Berlebihan

Baca, baca, dan baca lagi beberapa hari sebelum wawancara. Baca situs web perusahaan dan apa yang blogger katakan tentang organisasi dan tantangannya. Jangan panik kalau nemuin istilah dan jargon yang nggak kamu kenal. Cari tahu artinya dan kamu bakal merasa lebih nyaman.

Siapkan daftar pertanyaan yang bakal kamu ajukan ke pewawancara - pertanyaan tentang peran, perusahaan, jadwal kerja, dan hal-hal lain yang ingin kamu tahu lebih lanjut.

  1. Siapkan Perlengkapan dan Pakaian Malam Sebelumnya

Bawa buku catatan atau portofolio kulit dengan notes lengkap di dalamnya, pulpen yang bagus, dan beberapa resume cetak. Di buku catatan itu, tulis pertanyaan-pertanyaan yang akan kamu ajukan. Letakkan barang-barang ini dan pakaian wawancara kamu (pakaian bisnis formal atau kasual, tergantung perusahaan) malam sebelumnya.

Lakukan semua yang kamu bisa malam sebelumnya. Kalau kamu perlu cukur jenggot, cukur kaki, atau tata rambut sebelum wawancara, lakukanlah malam sebelumnya. Kurangi stres sebanyak mungkin!

  1. Rencanakan Secara Detail

Duduklah dan rencanakan logistik wawancara dengan cermat seperti kamu merencanakan ekspedisi. Perencanaan yang matang bakal mengurangi stres kamu secara besar-besaran di hari H!

Buat jadwal dari bangun pagi hingga perayaan pasca wawancara di rumah. Perkirakan waktu perjalanan secara berlebihan. Buat daftar tugas untuk hari wawancara, termasuk hal-hal kecil seperti "Matikan ponsel saat sampai di tempat wawancara." Rencanakan setiap detail sebelumnya - kamu akan bersyukur telah melakukannya!

  1. Lakukan Test Drive

Kendarailah atau naik bus/kereta ke lokasi wawancara beberapa hari sebelumnya untuk memastikan kamu tahu lokasinya dan berapa lama waktu yang dibutuhkan. Kalau kamu naik mobil, ketahui di mana kamu akan parkir. Jangan biarkan apapun terlewatkan - kerepotan di menit-menit terakhir bisa bikin wawancara kerja sangat menegangkan!

Baca Juga: Bandung Jadi Tujuan Wisata Kuliner, Inilah Resep Mie SIram Chili Oil yang Bisa Jadi Ide Jualan Bisnis 2024

Membuat catatan selama interview kerja dapat membantu fokus dan mengurangi rasa gugup Foto Pexels

  1. Datang Lebih Awal untuk Bersiap

Datanglah ke tempat wawancara lima belas hingga dua puluh menit lebih awal untuk melihat-lihat dan memastikan kamu berada di tempat yang tepat. Jangan sampai kamu masuk ke gedung yang salah.

Kalau kamu datang lebih awal, bilang ke resepsionis, "Saya di sini untuk wawancara jam dua siang, tapi saya datang lebih awal. Saya tidak ingin mengganggu Alyssa Smith jauh-jauh hari sebelum waktunya. Kalau berkenan, saya akan mengingatkan Anda ketika sudah mendekati jam dua siang sehingga Anda bisa menghubungi Alyssa saat itu juga."

Datang lebih awal juga memberi kamu waktu untuk mengamati karyawan, vendor, atau pelanggan di lobi. Perhatikan bagaimana mereka berinteraksi. Apakah perusahaan ini tempat yang menyenangkan atau tidak? Itu penting!

  1. Fokus pada Observasi

Cara terbaik untuk meredakan kegugupan kamu adalah dengan memperhatikan detail sebanyak mungkin selama wawancara. Perhatikan lanskap, bangunan, dan detail ornamen di dalam lift. Catat semua yang kamu lihat, dengar, dan alami.

Fokus pada pengamatan akan membantu kamu tetap tenang dan meredam suara merendahkan diri yang mungkin menyuruh kamu berdiri tegak atau memberikan jawaban yang lebih cerdas.

Semakin kamu memperhatikan hal-hal di sekitar, semakin sedikit waktu dan energi yang tersisa untuk merendahkan diri sendiri.

  1. Dapatkan Angin

Kalau kamu merasa adrenalin mengalir deras saat melangkah masuk ke gedung wawancara dan masih punya waktu luang, keluarlah lagi dan lakukan olahraga.

Berjalanlah cepat mengelilingi blok sebanyak dua kali, atau turun naik tangga. Tujuannya adalah menyegarkan diri kamu, mengalihkan fokus dari pikiran ke tubuh kamu. Ini akan membuat kamu lebih rileks, tapi kamu harus benar-benar aktif - sampai berkeringat.

Melakukan test drive ke lokasi interview beberapa hari sebelumnya dapat mengurangi stres pada hari H Foto Pexels

  1. Buatlah Catatan

Buku catatan kamu sangat bagus untuk membuat catatan, dan banyak orang menemukan bahwa membuat catatan juga sangat bagus untuk mengatasi rasa gugup. Kamu bisa mencatat pertanyaan yang muncul di benak kamu saat pewawancara berbicara atau mencatat pemikiran dan pengamatan lain selama wawancara.

Beberapa catatan mungkin nggak masuk akal saat kamu baca kembali di rumah, tapi nggak apa-apa. Mencatat membantu kamu tetap fokus pada percakapan daripada menilai "penampilan" kamu.

  1. Tetap di Dalam Tubuh Kamu

Setiap artis tahu bagaimana menghindari kehilangan keaslian dengan tetap berada di dalam tubuh mereka dan hidup di saat itu. Jangan biarkan pikiran kamu melayang dan mengevaluasi penampilan kamu sendiri.

Fokuslah pada percakapan dengan pewawancara, bukan suara kritis di otak kamu. Nikmati momen itu dan tetap terlibat dalam percakapan.

  1. Jangan Takut untuk Menertawakan Diri Sendiri

Para atlet pergi ke Olimpiade untuk bertanding dan berkata, "Ini luar biasa bisa bertanding di Olimpiade, tapi ini cuma satu hari dalam hidup saya. Saya punya kehidupan yang luar biasa sebelum sampai di Olimpiade."

Tidak ada inteview kerja yang seperti Olimpiade. Hanya orang-orang yang bisa melihat melewati kegelisahan kamu yang pantas jadi rekan kerja kamu di masa depan. Naluri kamu tahu itu benar. Apapun yang terjadi saat interview, seharusnya terjadi seperti itu.

Kamu bisa tertawa kalau ada sesuatu yang lucu. Kamu bisa menertawakan diri sendiri. Kamu boleh lengah, dan semoga kamu melakukannya. Intervie kerja memang situasi yang dibuat-buat, tapi kekuatan kamu akan terlihat ketika kamu jadi diri sendiri yang luar biasa, brilian, dan nyata.***

Editor: Robby Sanjaya

Sumber: forbes.com

Tags

Terkini

Terpopuler